Jumat, 24 Oktober 2014

HIDUP UNTUK MENANG & MENANG DENGAN STRATEGI



HIDUP UNTUK MENANG & MENANG DENGAN STRATEGI

Dalam hidup, memiliki strategi adalah jalan untuk memenangkan tujuan. Karena, selama perjalanan menuju tujuan akan ada risiko dan rintangan. Bila Anda tidak memiliki strategi dalam ketenangan sikap dan emosi, maka Anda mudah menjadi panik, serta mudah dipermainkan oleh risiko dan rintangan tersebut.

Anda pasti ingin memiliki kehidupan yang Anda impikan. Dan, Anda juga pasti tahu bahwa kehidupan yang Anda impikan itu, harus Anda perjuangkan dengan proses, yang penuh risiko, tantangan, rintangan, ujian, dan pembelajaran. Artinya, mewujudkan impian memerlukan kecerdasan, keberanian, kemampuan, waktu, dan daya tahan mental untuk sukses.

Hidup itu memang tidak sederhana. Hidup itu rumit dan banyak tantangannya. Tapi, pikiran dan emosi haruslah dibuat menjadi sangat sederhana, untuk memahami semua hal yang rumit itu. Bila pikiran dan emosi juga ikut-ikutan dalam kerumitan hidup, maka Anda setiap hari akan ada dalam kekacauan dan ketakutan akan hidup Anda.

Miliki keputusan yang tegas untuk hidup Anda. Lalu, pahami bahwa semua yang Anda putuskan itu tidaklah akan menjadi sederhana. Dan, pastikan Anda memperkuat mental, fisik, pengetahuan, keyakinan, harapan, keterampilan, dan motivasi untuk mewujudkan keputusan Anda tersebut. Sederhanakan cara berpikir dan cerdaskan emosi Anda untuk menghadapi semua hal yang tidak sederhana itu.

Menciptakan perjalanan hidup dimulai dengan rencana yang Anda sukai. Hidup Anda adalah cara Anda menciptakan dan menjalani yang Anda buat sendiri. Mulailah dengan rencana yang sederhana, rencana yang mampu Anda jalani dengan senang hati dan penuh motivasi. Lalu, siapkan strategi yang hebat dan kuat, untuk menjalankan semua rencana Anda itu.

Menjelajahi perjalanan hidup dengan panduan rencana, dengan dukungan dari strategi dan taktik yang jitu, akan membuat Anda selalu bergairah menuju pencarian hidup Anda. Siapkan juga nilai-nilai pribadi Anda, sebagai alat yang membimbing dan mengawasi semua perilaku dan sikap Anda, dalam mewujudkan hidup yang Anda impikan.

Hidup dengan rencana dan strategi, seperti memanjat tebing yang tinggi dan curam. Anda harus memiliki keberanian, persiapan, latihan, kemampuan, pengetahuan, dan daya tahan, untuk memanjat setiap tangga tebing yang tidak pasti itu. Siapkan kepribadian Anda untuk merasa lebih baik di setiap titik pijakan menuju puncak ketinggian hidup Anda.

Saat Anda memulai rencana dan strategi untuk mewujudkan impian Anda, Anda akan memiliki banyak pengalaman suka dan tidak suka. Pahami bahwa semua pengalaman Anda itu bertujuan untuk membesarkan diri Anda. Siapkan mental yang berdaya tahan kuat untuk menghadapi pengalaman yang tidak Anda sukai. Jangan pernah berhenti atau menyerah oleh alasan apapun. Teruslah bergerak dan belajarlah dari para guru-guru kehidupan Anda.

Keselamatan, keamanan, dan kepastian atas prediksi Anda pada perjalanan hidup Anda, ada pada sikap rendah hati, dan belajar selalu dari yang lain, ataupun belajar selalu dari realitas yang Anda hadapi. Semakin rendah hati dan bersabar dalam menghadapi setiap ketidakpastian, semakin Anda akan selamat, aman, dan bisa mewujudkan prediksi Anda.

Hiduplah untuk membuktikan kepada diri sendiri tentang kemampuan Anda untuk mewujudkan pilihan hidup Anda. Jangan pernah sekalipun memiliki niat ingin membuktikan pilihan hidup Anda kepada orang lain. Sebab, sekali Anda berniat pamer kehebatan hidup Anda pada orang lain, maka sejak itu Anda akan terikat dengan kepentingan dari banyak orang. Dan, selamanya Anda akan hidup dalam kepentingan dan persepsi orang lain. Hal ini akan membuat hidup Anda selamanya tidak merdeka, selamanya terpenjarakan dalam kepentingan dan persepsi orang lain. Hiduplah merdeka, dan cukup buktikan kepada diri sendiri tentang kehebatan strategi dan tujuan hidup yang Anda pilih.

Daun-daun yang terlepas dari pohonnya sangat mudah terbang oleh tiupan angin. Orang-orang yang hidupnya terlepas dari rencana dan strategi, akan sangat mudah terombang-ambing oleh tiupan ketidakpastian. Tegaskan hidup Anda dengan rencana dan strategi. Lalu, perkuat dengan nilai-nilai pribadi yang sesuai dengan batin Anda. Pastikan Anda selalu menang dengan strategi hidup Anda.


                                           ----------- MANN GEA ---------------

Kamis, 07 Agustus 2014

Rahasia Mengalami Terobosan Dalam Doa Pergumulan

              Rahasia Mengalami Terobosan Dalam Doa Pergumulan

Lalu berdoalah Hana, katanya: “Hatiku bersukaria karena TUHAN, tanduk kekuatanku ditinggikan oleh TUHAN; mulutku mencemoohkan musuhku, sebab aku bersukacita karena pertolongan-Mu.” 1 Samuel 2:1
Hana merupakan isteri dari Elkana yang tidak mempunyai anak. Hana mengalami pergumulan yang cukup berat karena selalu dihina oleh karena tidak mempunyai keturunan. Dalam 1 Samuel 1:5 dikatakan bahwa kandungannya tertutup. Seorang wanita tidak akan mungkin mempunyai anak jika kandungannya tertutup.
Tetapi Hana tidak menyerah begitu saja, kita melihat begitu luar biasa pergumulan yang dilalui olehnya, menghadapi berbagai caci maki dan hinaan. Tetapi pada akhirnya Hana mengalami suatu terobosan melalui doanya. Tuhan mendengar doa Hana dan menjawab apa yang dimintanya. Hana menerima jawaban doa, TUhan menjamah kandungannya hingga dia dapat mengandung dan melahirkan seorang anak. Anak itu adalah Samuel yang akhirnya dikenal sebagai nabi yang luar biasa sekali pada jaman Raja Saul dan Daud.
*courtesy of PelitaHidup.com
Apa yang dialami oleh Hana juga sering dialami oleh umat Tuhan. Kandungan yang tertutup merupakan jalan atau pintu berkat yang tertutup bagi umat Tuhan. Segala cara maupun upaya apapun yang dikerjakan tidak dapat membuahkan hasil, oleh karena jalannya memang tertutup. Bahkan orang memandang sebelah mata terhadap diri kita. Sebagian malah mencibir dan merendahkan oleh karena kondisi yang kita alami.
Kita sering melihat justru orang lain yang lebih diberkati dibandingkan dengan hidup kita sendiri.
Ketika kita berada dalam kondisi seperti ini, yang kita butuhkan adalah terobosan di dalam doa kita. Apa yang Hana lakukan sehingga dia dapat mengalami terobosan dalam doanya?

Rahasia Mengalami Terobosan Dalam Doa Pergumulan

rahasia-mengalami-terobosan-dalam-doa-pergumulan“Lalu berdoalah Hana, katanya: “Hatiku bersukaria karena TUHAN, tanduk kekuatanku ditinggikan oleh TUHAN; mulutku mencemoohkan musuhku, sebab aku bersukacita karena pertolongan-Mu.” 1 Samuel 2:1

Hana merupakan isteri dari Elkana yang tidak mempunyai anak. Hana mengalami pergumulan yang cukup berat karena selalu dihina oleh karena tidak mempunyai keturunan. Dalam 1 Samuel 1:5 dikatakan bahwa kandungannya tertutup. Seorang wanita tidak akan mungkin mempunyai anak jika kandungannya tertutup.

Tetapi Hana tidak menyerah begitu saja, kita melihat begitu luar biasa pergumulan yang dilalui olehnya, menghadapi berbagai caci maki dan hinaan. Tetapi pada akhirnya Hana mengalami suatu terobosan melalui doanya. Tuhan mendengar doa Hana dan menjawab apa yang dimintanya. Hana menerima jawaban doa, TUhan menjamah kandungannya hingga dia dapat mengandung dan melahirkan seorang anak. Anak itu adalah Samuel yang akhirnya dikenal sebagai nabi yang luar biasa sekali pada jaman Raja Saul dan Daud.
Apa yang dialami oleh Hana juga sering dialami oleh umat Tuhan. Kandungan yang tertutup merupakan jalan atau pintu berkat yang tertutup bagi umat Tuhan. Segala cara maupun upaya apapun yang dikerjakan tidak dapat membuahkan hasil, oleh karena jalannya memang tertutup. Bahkan orang memandang sebelah mata terhadap diri kita. Sebagian malah mencibir dan merendahkan oleh karena kondisi yang kita alami.
Kita sering melihat justru orang lain yang lebih diberkati dibandingkan dengan hidup kita sendiri.
Ketika kita berada dalam kondisi seperti ini, yang kita butuhkan adalah terobosan di dalam doa kita. Apa yang Hana lakukan sehingga dia dapat mengalami terobosan dalam doanya?

1. Penyerahan Diri Seutuhnya
“Kemudian bernazarlah ia, katanya: “TUHAN semesta alam, jika sungguh-sungguh Engkau memperhatikan sengsara hamba-Mu ini dan mengingat kepadaku dan tidak melupakan hamba-Mu ini, tetapi memberikan kepada hamba-Mu ini seorang anak laki-laki, maka aku akan memberikan dia kepada TUHAN untuk seumur hidupnya dan pisau cukur tidak akan menyentuh kepalanya.” ” 1 Sam 1:11

Hana bernazar kepada Tuhan. Hana mengadakan perjanjian dengan Tuhan. Hana berjanji bahwa dia akan menyerahkan anaknya kepada Tuhan. Dan janji ini benar-benar ditepati ketika doanya dijawab oleh Tuhan.
Dalam pengiringan kita kepada Tuhan, Dia ingin agar kita senantiasa berubah setiap saat, berubah menuju kesempurnaan. Pencobaan yang datang diijinkan untuk dapat membuat kita lebih dekat lagi kepada Tuhan. Selalu ada aspek kehidupan kita yang sedang dibentuk oleh Tuhan ketika kita sedang menghadapi suatu pencobaan.
Tuhan ingin agar kita menyerahkan hidup kita sepenuhnya bagi kemuliaan Tuhan. Semakin kita bertumbuh di dalam Dia, semakin besar penyerahan diri yang harus kita berikan bagi Tuhan.
Menyerahkan anak yang pertama kepada Tuhan bukan suatu hal yang mudah bagi Hana. Anak itu merupakan anak yang sangat ditunggu-tunggu dalam hidupnya. Anak itu merupakan hal yang paling berharga bagi Hana. Tetapi Hana belajar untuk menyerahkan apa yang paling berharga dalam hidupnya. Hana tahu bahwa Tuhan ingin agar Hana menyerahkan segenap hidupnya hanya bagi Tuhan.
Apakah yang menjadi hal yang paling berharga bagi kita saat ini? Apa yang masih belum bisa kita lepaskan pada saat ini? Apa yang masih menyebabkan Tuhan hanya menjadi nomor dua di dalam hidup kita? Apa yang membuat kita masih belum bisa memprioritaskan Tuhan dalam hidup kita?
Tuhan ingin penyerahaan diri kita seutuhnya bagi Tuhan. Dan di saat kita mau menyerahkan diri sepenuhnya, kita akan menerima terobosan doa dalam hidup kita sebagaimana yang dialami oleh Hana.
2. Memelihara Ibadah Kepada Tuhan
“Keesokan harinya bangunlah mereka itu pagi-pagi, lalu sujud menyembah di hadapan TUHAN” 1 Sam 1:19
Hana dengan tekun memelihara ibadahnya kepada Tuhan. Dia bangun pagi-pagi bersama keluarganya dan sujud menyembah di hadapan Tuhan. Dan Tuhan mengingat Hana! Setahun kemudianpun Hana mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki (1 Sam 1:19-20)
“Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.” 1 Tim 4:8
Dikatakan bahwa ibadah mengandung janji. Ketika kita memelihara ibadah kita kepada Tuhan, maka kita sedang memelihara perjanjian yang Tuhan berikan bagi kita. Janji yang Tuhan berikan akan digenapi cepat atau lambat, karena FirmanNYa adalah ya dan amin (2 Pet 3:9).
*courtesy of PelitaHidup.com
Tetapi jika kita lalai beribadah kepadaNya, maka kita memilih jalan di luar anugerahNya dan janjiNya tidak akan berlaku jika kita berada di luar Dia (Ul 28:15-46).
erobosan bagi doa pergumulan yang kita alami bukanlah suatu hal yang susah. Semuanya hanya tergantung kepada pilihan kita, apakah kita mau berserah sepenuhnya dan taat beribadah kepada Tuhan atau tidak.
Tetapi janji Tuhan begitu nyata bagi kita (Ul 28:1-14). Berkat telah disediakan bagi kita yang mau datang kepadaNya. Berserahlah kepadaNya dan taat beribadah kepadaNya, maka kita akan mengalami terobosan dalam doa kita.
Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi.” Ul 28:1
“TUHAN akan memerintahkan berkat ke atasmu di dalam lumbungmu dan di dalam segala usahamu; Ia akan memberkati engkau di negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.” Ul 28:8

HIDUP UNTUK MENANG & MENANG DENGAN STRATEGI

HIDUP UNTUK MENANG & MENANG DENGAN STRATEGI Dalam hidup, memiliki strategi adalah jalan untuk memenangkan tujuan. Karena, selam...